Ternyata Ini yang Terjadi Pada Sel Otak Jika Sering Nonton Porno

- Minggu, 19 Maret 2023 | 05:32 WIB
Pakar Seksologi Zoya Amirin blak-blakan soal bahaya pornografi  (Tangkap layar Youtube @TheLeonardos_)
Pakar Seksologi Zoya Amirin blak-blakan soal bahaya pornografi (Tangkap layar Youtube @TheLeonardos_)

KLIK PENDIDIKAN - Menonton film dewasa atau pornografi untuk memuaskan hasrat zaman sekarang di anggap hal yang normal dan wajar.

Bahkan di era digital saat ini, pornografi menjadi salah satu bentuk hiburan yang banyak dikonsumsi masyarakat melalui Internet, tak terkecuali para remaja.

Menonton film porno akan menjadi sesuatu yang menyenangkan bagi pecandu, namun dibalik hal yang dianggap menyenangkan itu ada bahaya yang mengintai. Dan jika sering dilakukan dapat berakibat buruk bahkan fatal.

Baca Juga: Dikenal Sederhana, Begini Makna Kesederhanaan bagi CEO Salah Satu Perusahaan Kosmetik Terbesar di Indonesia

Mengapa sampai berdampak fatal? Kali ini pakar Seksologi Zoya Amirin menjelaskan dilansir dari kanal Youtube The Leonardo’s saat diundang menjadi bintang tamu.

Zoya Amirin mengatakan, kita punya Otak depan namanya Prefontal Cortex. Baik buruknya kita tergantung prefontal cortex  ini. Kemudian dimana dia  membuat seseorang sulit dalam perencanaan, mengendalikan hawa nafsu dan emosi, bahkan sampai merasakan ereksi.

“Perna ada yang konsul sama saya kayak gini kita udah sering nonton porno kok kita mati rasa yang mbak. Nah itu sering kali kita nonton video porno akan mempengaruhi ereksi pria kadang ada sampai yang tidak bisa ereksi, “ Ujar Zoya.

Baca Juga: VIRAL! Seorang Wanita Mengamuk Hentikan Pekerjaan Renovasi Jembatan Karena Tak Bisa Melintas

Lebih lanjut Zoya mengatakan berdasarkan riset menonton porno bisa menyebabkan kerusakan pada Otak. Jadi seandainya seseorang menonton video porno minimal 3 kali seminggu atau sampai 5 kali 20 tahun kemudian mengalami kerusakan Otak seperti pecandu narkotika.

"Jadi buat lo yang nonton pornografi kira kira seminggu bisa 4 atau 5 kali lo bisa jadi 20 tahun kemudian ya masih lama sih tapi tetap aja ya lo bisa mengalami kerusakan Otak dimana Otak lo sama hancurnya kayak Otak orang yang adiksi kokain" jelasnya.

Seperti diketahui, Kokain merupakan salah satu jenis narkoba yang dapat menyebabkan efek adiksi atau ketergantungan obat.

Baca Juga: Cucu Pendiri Israel Minta Jokowi Tolak Timnas U-20 Israel: Sama Saja Memberi Izin Lanjutkan Pembunuhan

Kokain dapat menyebabkan disfungsi Otak, salah satunya adalah produksi hormon dopamin, senyawa yang bertanggung jawab untuk mengirimkan impuls ke seluruh tubuh.

Hal ini dapat menimbulkan berbagai gejala, seperti kejang dan gangguan gerak seperti tremor.***

Editor: Rasya KP

Sumber: Youtube @TheLeonardos_

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Chevrolet Camaro Bakal Pensiun Tahun Depan

Senin, 27 Maret 2023 | 04:08 WIB
X